The Lord of the Rings
1
The Fellowship of the
Ring
Sutradara
: Peter
Jackson
Produser :
Peter Jackson
Penulis Novel:
J.
R. R. Tolkien
Skenario: Frances Walsh
Philippa Boyens
Peter Jackson
Peter Jackson
Rilis : 19 Desember
2001
Film ini
merupakan bagian pertama dari trilogi
film Lord of the Rings berdasarkan novel dengan judul yang sama karya J.
R. R. Tolkien. Cerita tentang raja kegelapan Sauron yang mencari
Sang Cincin yang ditemukan oleh hobbit muda bernama Frodo
Baggins ini berlatar di Bumi Tengah. Takdir Bumi Tengah terancam dalam
ketidakseimbangan jika cincin itu tidak dihancurkan, atas dasar itulah Frodo
dan kedelapan rekannya yang tergabung dalam Sembilan Pembawa Cincin membawa cincin itu
ke Gunung Doom di Mordor untuk dihancurkan, karena hanya ditempat itulah cincin
dapat dihancurkan.
Film yang
diluncurkan pada 19 Desember 2001 disambut dengan kritik dan pujian oleh para penggemar novel
aslinya. Film ini sukses besar dengan penghasilan melebihi $870
juta di seluruh dunia, dan film berpenghasilan kotor kedua tertinggi tahun 2001
di AS dan seluruh dunia (di belakang Harry Potter and the
Philosopher's Stone) dan film berpenghasilan kotor tertinggi kelima
sepanjang waktu pada tahun yang sama (sekarang berperingkat
keempatbelas. Film ini memenangkan lima penghargaan BAFTA termasuk untuk
kategori Film Terbaik dan Sutradara Terbaik.
Edisi DVD Tambahan Khusus film
ini diluncurkan pada 12 November 2002. Pada tahun 2007, The Fellowship of the Ring
ditempatkan dalam peringkat kelimapuluh di daftar 100 Film Terbesar Amerika oleh Lembaga Film Amerika.
Synopsis
Film dibuka dengan perkataan Galadriel,
menunjukkan bahwa raja kegelapan Sauron sedang menempa Sang Cincin yang akan
dia gunakan untuk menaklukkan Bumi Tengah. Persekutuan
Terakhir Manusia dan Peri dibentuk untuk melawan pasukan Sauron di kaki Gunung Doom, tetapi Sauron
dapat membunuh Elendil,
Raja Tertinggi Manusia. Pangeran Isildur merebut
pedang patah Elendil yaitu Narsil, dan menyayat tangan Sauron,
kemudian dia mengambil cincin itu serta mengalahkan pasukannya. Karena kekuatan
Sauron ada dicincin tersebut maka dia tak dapat dikalahkan sampai cincin itu
dapat dihancurkan. Walaupun demikian, Isildur menolak menghancurkan cincin itu
sebab dia tergoda memiliki cincin itu. Dia lalu disergap dan dibunuh oleh para orc, cincin tersebut pun
lenyap terjatuh ke sungai. Ribuan tahun kemudian, cincin itu ditemukan oleh Gollum, yang
memberinya ‘kehidupan panjang yang tak wajar’, serta dibawanya kebawah tanah
selama lebih dari lima abad. Akan tetapi Sang Cincin lalu menghilang dan
ditemukan oleh seorang hobbit bernama Bilbo
Baggins, sehingga membuat Gollum sangat berduka. Latar kemudian berganti ke
enampuluh tahun kemudian, setelah Bilbo kembali ke kediamannya di Shire.
Pada ulangtahunnya yang ke seratus sebelas,
Bilbo menyerahkan cincin itu ke kemenaknya dan ahli warisnya yang bernama Frodo
Baggins. Penyihir Gandalf langsung mengetahui bahwa itu Sang Cincin dan
menyuruh Frodo bersama temannya yaitu Sam
pergi ke Bree. Disana mereka
berjanji bertemu, setelah Gandalf pergi ke Isengard untuk menemui Saruman. Saruman
mengungkapkan bahwa Nazgûl atau Ringwraith telah
meninggalkan Mordor demi merebut Sang Cincin serta membunuh pembawanya. Gandalf
kemudian dipenjarakan dipuncak menara Orthanc oleh Saruman yang telah
diperdayai kata-kata Sauron. Frodo dan Sam lalu mengajak kedua temannya Merry serta Pippin.
Dalam perjalanannya ke Bree mereka bertemu dengan para Nazgûl yang ingin
merebut Sang Cincin. Mereka juga bertemu dengan seorang manusia yang dipanggil Strider, manusia
itu setuju untuk mengantar mereka ke Rivendell.
Mereka mau saja karena Gandalf tak ada untuk memandu mereka. Di tengah perjalanan,
mereka di serang oleh para Nazgûl saat bermalam di bukit Weathertop. Strider berusaha
mengusir para Nazgûl, tetapi Frodo terluka parah akibat sabetan pedang morgul, mereka
kemudian mempercepat perjalanan ke Rivendell untuk menyembuhkan luka Frodo.
Frodo kemudian ditolong oleh bangsa peri bernama Arwen yang membawanya
ke daerah para peri yaitu Rivendell, di sana Frodo disembuhkan oleh ayah Arwen,
Elrond.
Di Rivendell Frodo akhirnya dapat bertemu
Gandalf, dia kemudian menjelaskan kepada Frodo mengapa dia tidak menemui mereka
di Bree sesuai rencana. Dalam waktu yang sama, banyak pertemuan diadakan untuk
memutuskan apa yang seharusnya dilakukan dengan Sang Cincin, Elrond lalu
menamakan pertemuan itu Dewan Elrond . Sang Cincin
hanya dapat dihancurkan dengan melemparkannya ke api lava Gunung Doom tempat cincin itu
ditempa. Gunung Doom terletak di Mordor, dekat benteng Sauron yaitu Barad-dûr, dan itu merupakan
perjalanan yang membahayakan. Frodo menyatakan secara sukarela akan membawa
cincin itu ke Gunung Doom untuk dihancurkan pada saat pertemuan Dewan di
Rivendel. Dia akan disertai oleh teman hobbitnya Sam, Pippin, dan Merry, serta
Gandalf dan Strider yang lalu mengungkapkan jati dirinya bahwa dia adalah Aragorn sang
pewaris asli takhta Gondor. Mereka juga ditemani oleh Legolas si Peri, Gimli si Kurcaci dan Boromir, anak
dari Pemegang Kekuasaan
Gondor . Mereka bersama-sama membentuk Sembilan
Pembawa Cincin . Persaudaraan itu lalu memulai perjalanannya tetapi saat
mereka mencoba melintasi gunung Caradhras, mereka dihadang oleh
kekuatan sihir Saruman. Mereka pun terpaksa meneruskan perjalanan melalui bawah
tanah melewati Tambang Moria. Mereka
mengetahui bahwa usaha keponakan Gimli bernama Balin untuk mendirikan
Kerajaan Kurcaci yang baru telah gagal. Mereka diserang oleh Orcs dan Troll,
serta harus menghadapi Balrog, iblis kuno dari api dan
bayangan, di jembatan Khazad-dûm. Gandalf menhadapi Balrog sendirian untuk
membiarkan yang lain selamat, tetapi dia terjatuh ke jurang bersama dengan
Balrog Persaudaraan itu menyelamatkan diri ke kerajaan peri Lothlórien, tempat itu aman
bagi mereka karena dilindungi oleh penguasanya Galadriel dan
suaminya Celeborn.
Setelah beristirahat, mereka melanjutkan perjalanan ke sungai Anduin ke arah Parth Galen. Sebelum pergi,
Galadriel memberikan Phial of Galadriel pada
Frodo. Sesampainya di Parth Galen, Boromir mencoba merebut Sang Cincin dari
Frodo, tetapi Frodo mencoba melindungi cincin itu dengan memasang ke jarinya,
dan menghilang. Frodo kemudian meninggalkan Persaudaraan karena merasa godaan
cincin itu terlalu besar sehingga dapat menyebabkan perpecahan Persaudaraan,
akhirnya dia menyakinkan dirinya untuk pergi ke Mordor sendirian. Sementara
tempat peristirahatan Persaudaraan diserang oleh para Uruk-hai, Merry dan Pippin
mengalihkan perhatian para Orcs dan menyarankan Frodo untuk menyelamatkan diri.
Boromir yang berusaha menyelamatkan dua hobbit itu malah mendapat luka
mematikan akibat serangan dari komandan para Orcs yaitu Lurtz. Merry dan Pippin
pun akhirnya ditangkap. Aragorn, Legolas, and Gimli menemukan Boromir yang
sangat menyesal telah berusaha mencuri Sang Cincin tetapi dia pun meninggal.
Mereka mengejar para Orcs untuk menyelamatkan Merry dan Pippin, serta
meninggalkan Frodo dengan takdirnya. Sam akhirnya bergabung dengan Frodo
sebelum Frodo pergi, dan keduanya pun pergi bersama ke Mordor.
Pemain :
- Elijah Wood as Frodo Baggins
- Viggo Mortensen as Aragorn
- Sir Ian McKellen as Gandalf the Grey/White
- Sean Astin as Samwise Gamgee
- Orlando Bloom as Legolas
- John Rhys-Davies as Gimli & voices Treebeard
- Dominic Monaghan as Merry
- Billy Boyd as Pippin
- Sean Bean as Boromir
- Liv Tyler as Arwen
- Andy Serkis as Sméagol and voice and motion-capture movements of Gollum
- Sala Baker portrays Sauron
- Sir Christopher Lee as Saruman
- Bernard Hill as Théoden
- Miranda Otto as Éowyn
- Karl Urban as Éomer
- David Wenham as Faramir
- Hugo Weaving as Elrond
- Ian Holm as Bilbo Baggins
- John Noble as Denethor
- Cate Blanchett as Galadriel
- Marton Csokas as Celeborn
- Craig Parker as Haldir
- Lawrence Makoare as Lurtz
- Brad Dourif as Wormtongue
- Nathaniel Lees as Uglúk
- Lawrence Makoare plays the Witch-king of Angmar
- Paul Norell as the King of the Dead
- Bruce Spence as the Mouth of Sauron
- Harry Sinclair as Isildur
- Peter McKenzie as Elendil
- Mark Ferguson as Gil-galad
- Jackie Alexander as Elf
Adegan di Potong :
Banyak adegan film yang tidak digunakan, belum
termasuk di Edisi Tambahan. Alasan
utama mereka tidak memasukannya karena mereka cenderung
untuk mengubah plot dari alur cerita asli Tolkien, karena tidak setia kepada
buku aslinya.
·
Cuplikan tambahan dari
Pertempuran Aliansi terakhir dalam Prolog fotr.
·
Rekaman Terkenal Arwen di
Helm Deep, dipotong oleh Jackson selama revisi plot film. Urutan
bayangan ini adalah adegan dimana Arwen dan Elrond kunjungi
Galadriel di Lothlórien (terlihat dalam The Two Towers trailer teaser). Adegan
yang diedit untuk komunikasi telepati
antara Elrond dan Galadriel.
·
Sebuah baris dialog selama
kematian Saruman, di mana ia mengungkapkan bahwa Wormtongue diracuni Théodred,
memberikan konteks lebih lanjut mengapa Wormtongue membunuh Saruman dan Legolas
pada gilirannya membunuh Wormtongue.
·
Selanjutnya rekaman epilog, termasuk dari Legolas dan Gimli, serta
pernikahan Eowyn dan Faramir, kematian dan pemakaman Aragorn.
·
Faramir memiliki visi
Frodo yang menjadi seperti Gollum.
·
Dialog
dari Dewan Elrond, seperti Gandalf menjelaskan bagaimana Sauron menempa Cincin.
·
Sebuah adegan yang tidak
diketahui ditampilkan di The Two Towers, preview Eomer
menurunkan tombak saat mengendarai kudanya.
·
Eowyn membela para
pengungsi di Gua Glittering dari penyusup Uruk-hai.
·
Sesuatu yang tidak jelas dari trailer tentang dua gadis Elven bertengkar di Rivendell.
·
Sebuah percakapan antara
Elrond dan Arwen di sebuah jembatan di Rivendell, setelah Arwen
memutuskan untuk menunggu Aragorn. Elrond mengatakan "Saya tidak bisa melindungi kamu lagi."
·
Sauron melawan Aragorn di
Gerbang Hitam. Sebuah
Troll yang dihasilkan komputer ditempatkan di atas Sauron karena Jackson merasa
adegan itu tidak pantas. Sauron
juga terlihat dalam bentuk indah seperti Annatar, pemberi hadiah.
·
Juga
pada urutan Gerbang Hitam, Pippin terlihat di trailer memegang Merry yang terluka, sebuah adegan yang berlangsung
setelah Pertempuran Wilayah Pelennor di mana Pippin Merry di bawah Oliphaunt tersebut.
·
Cuplikan Arwen yang berlebih, termasuk adegan kilas
balik pertemuan pertamanya dengan Aragorn berjanggut (terlihat dalam Two Towers
teaser).
·
Aragorn melengkapi senjatanya selama persiapan
Pertempuran Gerbang Hitam. Ini
adalah adegan terakhir difilmkan selama sekolah fotografi.
·
Sebuah serangan Orc Moria
pada Lothlórien. Diganti
Jackson dengan masuk
lebih menegangkan untuk Fellowship.
Peter Jackson menyatakan bahwa ia ingin memasukkan
beberapa adegan yang tidak terpakai di video
rilis 'Ultimate Edition” ke depannya (mungkin High Definition)
dari trilogi film tersebut.
Mereka tidak akan kembali dimasukkan ke dalam film,
tetapi tersedia untuk dilihat secara terpisah.
Edisi ini juga akan mencakup yang disensor.
Penghargaan :
·
Ketiga film bersamaan dinominasikan
untuk total 30 Academy Awards, mereka memenangkan 17, sebuah rekor untuk setiap
trilogi film.
·
The Return of the King sendiri terikat rekor sebelumnya dari sebelas Academy Awards dan
memenangkan dalam setiap kategori itu dinominasikan, prestasi yang sangat
langka.
·
The
Return of the
King juga terikat rekor untuk pemenang jumlah Academy Awards, 11,
dengan Ben Hur dan Titanic.
·
Meskipun tiga film gagal untuk
memenangkan penghargaan akting dari Akademi, Ian McKellen meraih nominasi seri Academi
Akting 2001
untuk rilis The
Fellowship of the Ring.
·
The Fellowship of the Ring - Nominasi: 13, mmenangkan : 4 tahun 2002.
·
The Two Towers - Nominasi: 6, memenangkan: 2
·
The Return of the King - Nominasi: 11, memenangkan: 11 tahun 2004, empat diantaranya adalah penghargaan Golden Globes.
Award
|
Awards Won
|
|||
The Fellowship of the Ring
|
The Two Towers
|
The Return of the King
|
||
Art Direction
|
Nomination
|
Nomination
|
Win
|
|
Cinematography
|
Win
|
|||
Costume Design
|
Nomination
|
Win
|
||
Directing
|
Nomination
|
Win
|
||
Film Editing
|
Nomination
|
Nomination
|
Win
|
|
Makeup
|
Win
|
Win
|
||
Music (Original Score)
|
Win
|
Win
|
||
Music (Original Song)
|
Nomination "May It Be"
|
Win "Into the West"
|
||
Best Picture
|
Nomination
|
Nomination
|
Win
|
|
Sound Editing
|
Win
|
|||
Sound Mixing
|
Nomination
|
Nomination
|
Win
|
|
Supporting Actor
|
Nomination
|
|||
Visual Effects
|
Win
|
Win
|
Win
|
|
Writing (Previously Produced or Published)
|
Nomination
|
Win
|
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar