Sinopsis
Lord Of
The Ring 1
The
Fellowship Of The Ring
Part 11
Di Caradhras cuaca bersalju dan saljunya
tinggi. Mereka kesulitan melewatinya.
Terdengar suara Saruman : “Bangunlah
Redhorn yang kejam! Semoga tandukmu dibasahi dengan darah!”
Legolas : Ada suara sayup-sayup di udara.
Gandalf berteriak : Itu Saruman!
Semua bersembunyi di sela-sela batu.
Gandalf :Tidak!
Gandalf dan Saruman beradu sihir.
Saruman : Bangunlah Redhorn yang
kejam! Semoga tandukmu yang dibasahi darah...jatuh menimpa para musuhmu!
Siapa yang lebih kuat? Tentu saja Saruman
sebagai pemimpin penyihir.
Lalu ada petir menyambar atas gunung dan
meruntuhkan salju…menutupi mereka semua. Akankah mereka hidup? Ternyata mereka hidup. Satu persatu muncul
dari balik salju.
Boromir memaksa :Kita harus menuruni
gunung ini!Kita mengambil Celah Rohan, menempuh jalan barat menuju ke kotaku!
Gimli : Kita tak bisa melewati bagian
atasnya. Mari kita lewat di bawahnya.Mari kita melewati Tambang Moria.
Gandalf seperti ketakutan mendengar “Tambang
Moria”.
Saruman : Moria. Kalian takut memasuki
tambang itu.Para Kurcaci menggali terlalu bernafsu dan terlalu dalam.Kau tahu
apa yang mereka bangunkan di kegelapan Khazad-dûm:Bayangan dan api.
Frodo bingung dan menatap Sam.
Boromir :Kita tak bisa terus di sini!Para
Hobbit ini akan mati.
Ternyata Boromir melindungi Pippin dan
Merry.
Gandalf : Frodo?
Frodo : Kita akan melewati tambang itu.
Gandalf : Baiklah kalau begitu.
Gandalf : Frodo, kemari dan bantulah
orang tua ini.
Frodo mendekat dan Gandalf berpegangan
pada bahu Frodo.
Gandalf :Bagaimana keadaan bahumu?
Frodo: Sudah mendingan.
Gandalf :Dan cincinnya?Kau rasakan
kekuatannya semakin bertambah, bukan? Aku juga merasakannya. Kini kau harus
berhati-hati. Kejahatan dari bagian luar Persaudaraan akan mendekatimu.Dan
kutakutkan juga dari bagian dalam.
Frodo : Kalau begitu aku percaya pada
siapa?
Gandalf :Kau harus percaya pada dirimu
sendiri.Percayalah pada kekuatanmu sendiri.
Frodo : Apa maksudmu?
Gandalf :Ada banyak kekuatan di dunia
ini...untuk kebaikan atau untuk kejahatan. Beberapa ada yang lebih hebat dari
aku.Dan melawan itu, aku belum sanggup.
Yang lain mendahuli Gadalf dan Frodo
yang sedang berbicara.
Gimli senang : Tembok...Moria.
Gandalf menatap tajam dan trelihat
ketakutan di mata itu.
Frodo juga melihat tembok Moria itu.
Gandalf : Ya, Gimli, pembuat pintunya
sendiri tak bisa menemukannya jika mereka lupa rahasianya.
Legolas : Mengapa itu tak asing buatku?
Frodo sendiri sedikit kaget saat kakinya
menyentuh air.
Gandalf mencari-cari pintunya.
Gandalf : Mari kita lihat.Ithildin.Ia
hanya memantulkan cahaya bintang dan bulan.
Gandalf melihat bulan purnama.
Gandalf membaca tulisa di atas pintu
masuk.
Gandalf : Tertulis; "Pintu Durin,
Penguasa Moria.Bicaralah, teman, dan masuk."
Merry : Kira-kira apa artinya?
Gandalf : Cukup sederhana. Jika kau
adalah teman, ucapkan kata kuncinya dan ia akan terbuka.
Pintu tidak juga terbuka.
Gandalf mencoba lagi : Gerbang para
Peri...dengarkan ucapan lidahku.
Tapi pintu tidak juga terbuka.
Pippin : Tak ada yang terjadi.
Gandalf : Aku dulu pernah tahu setiap
mantera semua bahasa Peri...manusia dan Orc.
Pippin : Apa yang akan kau lakukan kalau
begitu?
Gandalf marah : Membenturkan kepalamu ke
pintu ini, Peregrin Took!Dan jika dengan itu pintunya tak mau terbuka...dan aku
diberi ketenangan tanpa adanya pertanyaan bodoh...aku akan berusaha mencari
kata pembukanya.
Gandalf masih mencobanya lagi : Gerbang
para Peri...dengarkan perkataanku...Ambang pintu para Kurcaci... Pintu
masuk kaum Kurcaci...
Tapi pintu belum juga terbuka terbuka.
Aragorn :Tambang bukanlah tempat untuk
kuda poni.Bahkan yang berani seperti Bill.
Sam : Selamat tinggal, Bill.
Aragorn : Pergilah, Bill.Jangan khawatir,
Sam, dia tahu jalan pulang.
Kuda itu dilepaskan oleh mereka.
Merry kesal dan melemparkan atu ke dalam
sungai beberapa kali.
Pippin juga mau ikut-ikutan tapi
tangannya ditahan oleh Aragorn.
Aragorn : Jangan ganggu airnya.
Aragorn merasakan ada sesuatu di sungai
itu.
Gandalf menyerah :Ini tak berhasil.
Boromir juga merasakannya dan mendekati
Aragorn.Terlihat ada sesuatu yang bergerak dari
dalam sungai.Benda itu bergerak cepat ke arah mereka.
Gandalf : Mellon.
Lalu…. pintu terbuka.
Gimli :Tuan Peri, kau akan segera
menikmati keramahan para Kurcaci yang terkenal.
Menyalakan api, meminum bir, memasak
daging!Teman, ini rumah sepupuku Balin.Dan mereka menyebutnya tambang. Sebuah
tambang!
Gandalf membuat cahaya lewat
tongkatnya…terlihat banyak tengkorak di dalam sana.
Boromir : Ini bukan tambang. Ini kuburan.
Gimli berteriak keras :Tidak....Tidak....
Legolas :Goblins.
Legolas mengambil pemanahnya, sedangkan
Boromir dan Aragorn menghunuskan pedangnya.
Boromir : Mestinya kita ke Celah
Rohan.Seharusnya kita tak kemari.
Aragor berteriak : Keluar dari sini.
Keluar!
Para hobbit ada di belakang..lalu
tiba-tiba ada sesuatu yang menarik kaki Frodo dan membawanya keluar.
Merry dan Pippin panik : Frodo!
Frodo : Tolong!
Sam : Strider!
Aragorn menoleh dan melihat Frodo ditarik
keluar tapi tubuhnya ditahan oleh Merry da Pippin.
Frodo :Tolong!
Sam: Turunkan dia!
Merry : Aragorn!
Sam berhasil memotong kaki gurita itu…dan
kaki gurita itu mundur.
Merry dan Pippin menarik Frodo menepi.
Tapi itu tak berlangsung lama karena kaki
gurita yang lain muncul dan berhasil menangkap Frodo dan menggantung tubuh Frodo
terbalik.
Merry panik :Frodo!
Legolas dengan gesit memanah gurita itu,
sedangkan Boromir dan Aragorn menghunuskan pedang mencoba memotong kaki-kaki
gurita yang menyerang mereka berdua.
Frodo sendiri langsung diarahkan ke
kepala gurita yang muncul dari dalam sungai.frodo sangat ketakutan melihat
gurita yang sangat besar itu. Apalagi saat mulut gurita itu terbuka lebar
memperlihatkan gigi-giginya yang tajam. Frodo berteriak ketakutan.
Aragorn dan Boromir berhasil memotong dua kaki gurita…Aaragorn berhasil memotong kaki yang menangkap Frodo…sehingga
Frodo terlempar ke udara dan berhasil ditangkap oleh Boromir. Aragorn ada di
belakang Boromir.
Gandalf berteriak :Masuk ke tambang!
Boromir membawa Frodo masuk.
Boromir :Legolas!
Aragorn. :Masuk ke gua!
Legolas langsung memanah tepat ke kepala
gurita yang langsung mundur sejenak…sebelum mengejar mereka lagi.Mereka buru-buru masuk ke tambang.
Aragorn :Lari!
Gurota memaksa masuk yang membuat pintu
tambang runtuh dan menutup pintu tambang.
Di dalam menjadi gelap dan Gandalf dengan
sihirnya menerangi menggunakan tongkatnya.
Gandalf :Kita tak punya pilihan.Kita
harus menghadapi kegelapan panjang Moria. Waspadalah.Ada yang lebih tua dan
lebih buruk dibanding Orc...di daerah bumi yang terdalam.
Mereka berjalan memasuki ke dalam
tambang.
Gandalf :Pelan-pelanlah. Sudah empat hari
perjalanan kita di dalam sini.Berharaplah bahwa kehadiran kita tidak dilihat.
Gandalf menerangi bagian tengah yang
berlubang…semuanya menengok ke bawah.
Gandalf :Bilbo memiliki baju cincin
Mithril yang diberikan oleh Thorin padanya.
Gimli : Itu hadiah kehormatan dari raja.
Gandalf : Ya.Aku tak pernah bilang padanya...tapi
nilainya lebih besar daripada harga Shire.
Frodo yang memakainya hanya diam saja.
BERSAMBUNG
KE PART 12
Tidak ada komentar:
Posting Komentar